Bisnis Kuliner 2019

Bisnis kuliner 2019

Bisnis kuliner menjadi bisnis yang banyak diminati oleh para pengusaha muda. Banyak bisnis bidang ini yang menjamur di sekitar kita. Mereka memasarkan produknya melalui offline maupun online. Dengan modal yang sangat terjangkau kita sendiri bisa memulai usaha kuliner. Tentu dengan perencanaan yang matang dan tekad dan ke uletan yang kuat.

Kalau di lihat dari segmen pasar, Masyarakat Indonesia sangat dikenal sebagai masyarakat yang konsumtif dari sebagian bidang.

Bahkan untuk urusan perut pun mereka sangat konsumtif tanpa harus memikirkan harga. Hal ini bisa di jadikan peluang bisnis yang sangat menggiurkan.

Dalam menjalankan bisnis kuliner, tentu tak semudah dengan apa yang kita bayangkan. Perlu kesabaran dan ketekunan agar apa yang kita bangun bisa membuahkan hasil. Modal untuk membuka usaha kuliner sangat bermacam macam. Mulai dari modal yang relatif kecil, sedang bahkan modal besar. Tergantung dengan kepemilikan modal dari sang pengusaha.

Berikut ini beberapa usaha kuliner dengan modal yang sangat terjangkau, namun membuahkan hasil yang besar.

A. Usaha kuliner makanan ringan/ snack

Hampir semua masyarakat Indonesia menyukai makan ringan atau sangat familiar dengan sebutan snack. Banyak di sekitar kita usaha yang satu ini kita jumpai. Seperti kripik, gorengan, kue, minuman dan lain sebagainya.

1. Berjualan Gorengan

Gorengan hampir setiap waktu kita menjumpainya di meja makan. Baik buatan sendiri atau kita membelinya di tukang gorengan pinggir jalan. Ya, berjualan aneka macam gorengan bisa di jadikan salah satu bisnis kuliner yang sangat bagus. Dengan modal yang sangat terjangkau dan keahlian yang mudah untuk di jalankan. Beberapa jenis gorengan yang dapat kita jual di antaranya: Bakwan, tempe mendoan, pisang goreng, ubi goreng, tahu goreng dan lain lain.

2. Berjualan aneka kripik

Makanan ringan yang satu ini banyak memiliki penggemar dari berbagai usia dan kalangan. Selain harganya yang murah, kerip[ik sangatdah untuk di temukan dai sekitar kita.

Berikut jenis keripik yang bisa kita jadikan produk untuk berjualan:

· Keripik kentang

· Keripik pisang

· Keripik usus

· Keripik Tempe

· Keripik Singkong dll.

Usaha ini bisa kita pasarkan melalui media online, atau offlline dengan menjualnya ke warung warung.

3. Berjualan Jenis kue yang lezat

Di pasaran sering kita jumpai dua jenis kue. Kue kering dan kue basah. Nah untuk kue kering itu sendiri memiliki daya simpan yang cukup lama di bandingkan dengan kue basah. Kue kering bisa bertahan sampai tujuh hari penyimpanan setelah dari proses produksi. Untuk itu, bisnis kue kering bisa di jadikan bisnis yang cukup menguntungkan.

Adapun jenis kue kering yang bisa di jual di antaranya:

· Kue nastar

· Kue kastangel

· Kue Bolu kering

· Biskuit Rumahan dll

Kue basah itu sendirimemiliki varian yang bermacam macam seperti :

· Kue putu ayu

· Kue Lemper

· Kue Apem

· Kue Pukis dll
Bagaimana sobat? Tertarik untuk memulai jualan kue ini? Yuk segera praktekkan ya.

B. Usaha Makan Utama (Membuka warung makan)

Warung makan memiliki beberepa kriteria, seperti warteg, warung makan sederhana dan warung makan dengan skala besar. Di dalam usaha warung makan kita bisa menyajikan banyak menu, sehingga membuat pengunjung yang datang bisa memilih menu yang sesuai dengan seleranya. Modal untuk membuka warung ini pun cukup murah dan sangat terjangkau bagi para pengusaha pemula.

Berikut jenis usaha warung makan yang bis kita jadikan sumber informasi.

1. Warung makan Tegal (Warteg)

Warung ini sangat banyak kita jumpai di daerah ibu kota. Ciri khas dari usaha ini adalah harganya murah, menu yang beragam dan tentunya rasa dari masakan yang lezat. Ketika kita makan di warteg, kesan pertama adalah serasa makan di rumah. Ya, warteg identik dengan masakan rumahan.

2. Restoran

Usaha kuliner yang satu bisa di bilang cukup besar. Restoran di kenal masyarakat untuk mereka kalangan menengah ke atas. Konsep usahanya juga sudah di rencanakan secara matang. Banyak pengusaha kuliner mengambil tipe ini untuk mengembangkan bisnisnya. Selain itu penyajian menu juga mengikuti selera masyarakat. Ada juga restoran besar yang memiliki menu layaknya warung makan. Karena beranggapan kalau konsumen yang datang dari berbagai kalangan.

Nah, Sobat semua gimana mau mencoba usaha kuliner yang mana? Mau yang bermodal kecil atau besar? Tentu sesuai dengan kebutuhan dan kebranian kita ya. Penulis doakan semoga sobat pembaca yang sedang merintis usaha ini bisa tambah maju dan ramai pembeli.